Pergantian tahun bukanlah sekadar perayaan, melainkan menjadi momentum yang tepat untuk kita membuat perubahan signifikan dalam hidup.
Memang semangat yang demikian perlu kita tekankan, apalagi tahun baru 2025 memberikan banyak peluang, khususnya di sektor ekonomi berkelanjutan.
Lantas, apa saja peluang yang dimaksud? Atas pertanyaan dasar itulah artikel ini ditulis dengan tujuan menguraikan apa itu ekonomi berkelanjutan, prospeknya, serta peluang yang bisa dimanfaatkan masyarakat.
Tanpa berlama-lama lagi, mari kita simak penjelasannya!
Pengertian Ekonomi Berkelanjutan
Mengutip dari United Nations Development Programme (UNDP) Indonesia, ekonomi berkelanjutan adalah konsep yang mengedepankan prinsip pertumbuhan ekonomi tanpa merusak lingkungan.
Pertumbuhan ekonomi dalam ekonomi berkelanjutan juga menggarisbawahi betapa pentingnya menjaga sumber daya alam dan menjamin adanya kesejahteraan sosial dalam jangka panjang.
Selain itu, konsep ekonomi ini juga mengupayakan generasi yang akan datang bisa memenuhi kebutuhannya.
Dengan penjelasan tersebut, kita menjadi tahu kalau ekonomi berkelanjutan adalah konsep yang mengedepankan keseimbangan antara ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Implementasi konsep tersebut dalam kehidupan memang memberikan banyak manfaat. Untuk diri sendiri, minimal bisa menjaga lingkungan tetap asri dan bersih. Lingkungan yang nyaman pun pada akhirnya memberikan manfaat untuk kesehatan.
Di sisi lain, bagi Indonesia sendiri, ekonomi berkelanjutan sejatinya sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDG) yang terkait dengan pendidikan berkualitas, pertumbuhan ekonomi, serta industri inovasi dan infrastruktur.
Maka itu, tidak mengherankan jika pemerintah kita sangat mendukung penerapan konsep ekonomi yang satu ini.
Prospek Ekonomi Berkelanjutan di Tahun Baru 2025
Lantas, bagaimana prospek ekonomi berkelanjutan di tahun baru 2025? Perihal ini, ekonomi berkelanjutan diprediksi membuka banyak peluang.
Hal itu utamanya berlaku di berbagai sektor, seperti energi terbarukan, teknologi, dan efisiensi sumber daya.
Berikut penjelasannya!
- Energi Terbarukan Berkembang Pesat
Di tahun ini, pemakaian energi yang bersumber dari fosil diperkirakan semakin ditinggalkan. Hal tersebut seiring dengan inovasi dan kemajuan teknologi yang kian memudahkan masyarakat mengakses energi terbarukan.
Energi terbarukan bisa digunakan dari banyak sumber, seperti matahari, air, udara, hingga limbah. Lantaran sumber untuk mendapatkan energi terbarukan tidak akan habis, maka pemerintah dan perusahan pun menggenjot riset yang mendukung pemakaiannya.
Implikasinya, ekosistem energi terbarukan semakin berkembang. Nah, perkembangan ini pula yang kemudian mendorong makin banyaknya masyarakat yang beralih menggunakan energi ramah lingkungan.
Sikap tersebut pun didukung berbagai kebijakan dari negara yang pro terhadap energi bersih.
- Ekonomi Sirkular
Sebagai informasi, ekonomi sirkular merupakan bagian dari ekonomi berkelanjutan yang dalam penerapannya mengutamakan prinsip daur ulang, mengurangi limbah, dan memperpanjang usia produk.
Dalam dunia industri, baik skala kecil, menengah, dan besar, konsep tersebut diprediksi akan semakin banyak diterapkan di 2025. Hal ini dapat berlaku karena kian tingginya tuntutan pasar akan produk-produk hijau.
Maka dari itu, pelaku industri perlu beradaptasi dengan keinginan konsumen, jika tidak mau ditinggalkan pelanggannya.
Bagi masyarakat, situasi ini bisa dimanfaatkan dengan cara mengumpulkan sampah-sampah yang bisa didaur ulang, baik organik maupun anorganik.
Aktivitas tersebut selain memberikan keuntungan secara ekonomi, juga sebagai tindakan konkret dalam mendukung pelestarian lingkungan.
- Teknologi Hijau
Memasuki 2025, dunia digital dan teknologi akan semakin berkembang, tak terkecuali teknologi hijau yang menjadi salah satu penggerak utama ekonomi berkelanjutan. Situasi ini sejatinya sudah bisa kita lihat dari maraknya kendaraan listrik, mulai dari sepeda, motor, mobil, kereta, hingga bus.
Teknologi hijau yang membuat kendaraan tidak lagi menggunakan bahan bakar minyak, sejatinya adalah terobosan luar biasa untuk mengurangi pemakaian energi fosil. Keadaan ini pun diprediksi akan semakin berkembang pesat sepanjang tahun 2025.
Peluang yang Bisa Dimanfaatkan Masyarakat
Lantaran ekonomi berkelanjutan semakin berkembang di tahun baru 2025 ini, maka akan banyak pula peluang yang bisa dimanfaatkan. Peluang yang dimaksud pun bisa meningkatkan kesejahteraan.
Apa saja peluangnya? Simak penjelasan di bawah ini!
- Tenaga Kerja
Industri dalam ekonomi berkelanjutan yang terus berkembang pastilah membutuhkan tenaga kerja. Situasi ini tentunya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Akan tetapi, sebelum memanfaatkannya, masyarakat bisa terlebih dahulu meningkatkan keterampilan terkait. Sebagai contoh, jika mau bekerja di sektor energi terbarukan, maka perlu dulu memahami bagaimana cara kerja sektor tersebut.
Hal senada pun juga berlaku jika ada yang mau berkarier di sektor ekonomi sirkular, pertanian berkelanjutan, pembangunan hijau, atau teknologi hijau.
Untuk mempelajari keterampilan-keterampilan terkait pun sudah tidak sulit lagi. Pasalnya, telah ada lembaga-lembaga yang menyediakan pelatihan keterampilan ekonomi hijau.
Selain itu, pemerintah pun juga kerap memberikan penyuluhan atau pelatihan yang terkait dengan ekonomi berkelanjutan.
- Usaha
Peluang lainnya yang bisa dimanfaatkan masyarakat adalah membuka usaha dengan konsep berkelanjutan. Dalam konteks ini, peluang bisnis dengan prinsip ekonomi berkelanjutan memang cerah.
Pasalnya, seperti yang sudah disinggung sebelumnya, konsumen makin banyak yang menggemari produk hijau.
Adapun beberapa ide bisnis yang bisa dijalankan adalah menjual sayur atau buah organik, membuat perhiasan dari limbah, menjual pupuk organik, dan mengolah limbah plastik menjadi barang.
- Investasi
Di tahun ini, diprediksi perusahaan dengan prinsip berkelanjutan akan tumbuh. Maka itu, masyarakat pun bisa melihatnya sebagai peluang investasi. Adapun investasi yang bisa dilakukan dapat berupa saham atau obligasi.
Demikianlah penjelasan tentang prospek ekonomi berkelanjutan di 2025 dan peluangnya yang bisa dimanfaatkan masyarakat.
Semoga apa yang telah disampaikan ini dapat bermanfaat dan menguatkan semangat kita untuk menerapkan prinsip ekonomi berkelanjutan di kehidupan.
